Senin, 25 Agustus 2014

parfum

berhubung aku sangat menyukai parfum, bahkan jika harganya sampe ratusan ribu jika wanginya bisa bikin aku tenang, WHY NOT????
kecanduanku akan parfum sering membuat para sahabat ku memperingatiku
yang pertama, aku terlalu boros
yang kedua, parfum itu bahan kimia yg bisa bikin rusak paru-paru (kata mereka sih) hahaha
dan yang ketiga, mereka takut aku ketergantungan... hwehhhh
emang iya nggak sih???
nah... aku pun langsung mencari artikel yang bisa bikin aku lebih yakin dan beberapa ulasan yang menarik tentang parfum....
let's go.....

Fakta Unik Seputar Parfum


Empat hal yang perlu Anda tahu sebelum menyemprotkan wewangian.
Dewimagazine News
1.    Kemampuan untuk mencium wewangian sama seperti otot, semakin banyak digunakan, maka hidung Anda pun akan semakin terlatih.
2.    Di mana tempat terbaik untuk mengaplikasikan parfum? Pelipis. Dengan cara ini ketika ada seseorang yang mencium pipi Anda, maka ia dapat menghirup sekelebat wewangian.
3.    Jika Anda telah mencium terlalu banyak wangi parfum dan ingin membersihkan jalur pernafasan, tempelkan hidung pada kulit lengan bagian dalam (yang belum terkena wewangian) dan hirup nafas dalam-dalam.
4.    Mengapa setiap parfum memberikan efek wangi berbeda pada setiap orang? Hal ini karena proses kimia di dalam tubuh (baik karena genetika ataupun makanan yang Anda konsumsi) dapat membuat beberapa wewangian jadi terasa lebih menonjol.

4 Fakta Menarik Tentang Parfum
Parfum memang banyak dipilih orang karena dapat menjaga wangi badan kita selama beraktivitas. Bahkan bagi kebanyakan cewek, parfum merupakan salah satu benda yang wajib ada di tas. Biar selalu siap sedia ketika bau badan menyerang, kita pasti mengandalkan parfum. Nah, karena benda ini begitu penting, yuk kita cari tahu lebih jauh beberapa hal menarik soal parfum langsung dari pakar parfum dunia asal Perancis, Frederic Malle.

Spot terbaik
Bagian kulit yang suka jadi spot buat menyemprotkan parfum adalah bagian nadi di tangan dan leher. Ternyata, dua bagian itu bukan spot terbaik, lho. Ada yang lebih baik lagi, yaitu rambut. Rambut lebih tahan lama menjaga wangi parfum dibanding kulit. Rambut juga secara terus menerus dihangatkan oleh tulang kepala sehingga memungkinkan baunya lebih menyebar. Walau rambut adalah spot terbaik. sayangnya parfum punya kandungan alkohol yang tidak baik untuk kesehatan rambut. Jadi, disarankan jangan terlalu sering menyemprotkan parfum badan ke rambut kita, ya.

Wangi bisa diciptakan
Harum bunga atau bau makanan bisa diciptakan dalam sebuah botol yang kita kenal sebagai parfum. Pada era 80-an, para peneliti mulai mengembangkan sebuah teknik yang bisa mendeteksi, menganalisis, dan menciptakan bau dari hampir semua objek yang ada di dunia. Teknik ini dikenal sebagai headspace pada masa itu.

Bisa dipakai kulit sensitif
Kalau punya kulit yang sensitif sama parfum, kita bisa mengakalinya, kok. Pada umumnya, parfum emang disemprotin di bagian kulit tertentu. Nah, buat yang punya kulit sensitif, kita bisa menyemprotkan parfum ke baju yang lagi dipakai. Tapi, ada beberapa bahan pakaian tertentu yang enggak bagus kalau disemprotin parfum. Sebelumnya, kita coba tes dulu dengan semprotan kecil di baju, apakah ninggalin bekas semprotan atau enggak.

Enggak harus mahal
Banyak orang berpikir kalau pakai parfum, pakailah parfum yang mahal. Ternyata, parfum enggak harus mahal. Malle mengaku, terkadang harga mahal itu bisa jadi bagian dari strategi marketing. Selain itu, biasanya suatu produk parfum diberi harga sesuai dengan bahan-bahan mentah yang dipakai. Apakah bahan dasarnya susah ditemukan atau tidak, dan sebagainya.

 
Dengan waktu, parfum yang dulunya item luxury eksklusif orang kaya telah menjadi bagian tak terpisahkan dari setiap meja rias. Berbagai merek dan label telah datang dan hari ini kita bisa juga mengatakan bahwa seorang wanita ini dikenal oleh parfum yang dikenakannya. Parfum adalah campuran dari beberapa minyak esensial wangi dengan senyawa aroma, tertentu fiksatif, dan pelarut dan digunakan untuk memberikan bau menyenangkan.

Ada berbagai sumber untuk membuat parfum. Sumber yang paling banyak digunakan adalah tanaman. Mereka digunakan untuk memperoleh senyawa aromatik dan minyak. Sumber-sumber senyawa ini dapat berasal dari berbagai bagian dari tanaman. Barks paling sering digunakan adalah cascarilla dan kayu manis. Sumber terbesar aromatik tanaman adalah bunga seperti mawar umum digunakan dan melati, serta mimosa, osmanthus, sedap, dan bunga-bunga tertentu seperti pohon-pohon jeruk.

Buah-buahan tertentu seperti juniper berry dan vanilla sangat dicintai juga digunakan untuk memberikan parfum mahal. Sumber lainnya termasuk daun seperti lavender, nilam, Violet dan rosemary. Selain itu, sumber hewan termasuk Ambar, sarang lebah dan kesturi. Sebagian besar parfum modern menggunakan sintetis berarti untuk menghasilkan berbagai kombinasi bau. Aroma sintetis biasanya disintesis dari resin pinus, minyak sulingan dll.

Ada beberapa fakta yang benar-benar menarik tentang parfum original carolina herrera  Wanita seharusnya memiliki rasa tajam bau daripada laki-laki dan itu sangat dipengaruhi oleh gaya hidup kita, diet dan obat-obatan. Percaya atau tidak tetapi parfum benar-benar dapat menghasilkan reaksi yang berbeda dari pirang, berambut merah dan cokelat. Parfum uap cenderung naik ke atas dan ketika Anda memakai parfum favorit Anda di wajah Anda atau di belakang telinga Anda, kemudian yakin untuk bangkit dan menghilang sebelum Anda mencapai kantor atau bertemu pasanganmu. Hal ini diyakini bahwa jenis kulit berminyak dapat mempertahankan bau parfum yang lebih baik.

Sementara mencoba parfum baru, tidak mencoba lebih dari tiga bau pada waktu seperti hidung Anda akan tidak lagi dapat membedakan antara aroma yang berbeda jika Anda mencoba terlalu banyak. Menunggu selama sedikitnya sepuluh menit setelah Anda menguji parfum, untuk mendapatkan bau akurat setelah reaksinya dengan kulit Anda.

Jika Anda telah berinvestasi di parfum merek atau mahal maka jelas Anda ingin membuat sebagian besar dari itu. Berikut adalah beberapa tips untuk menjaga parfum Anda dan membuatnya berlangsung lama. Melestarikan parfum Anda dengan benar oleh menjaganya dari panas dan menyimpannya di tempat yang sejuk dan teduh dimana mereka tidak terkena cahaya. Membuka botol parfum dapat menjaga baunya seperti itu selama hampir satu tahun tapi hanya jika itu hampir penuh, sebagai terjadinya oksigen dalam mengosongkan botol di udara akan bereaksi dengan unsur-unsur parfum dan mencoba untuk mengubah karakter.

Parfum idealnya harus digunakan sepanjang hari. Bahkan mereka parfum yang terkonsentrasi tidak akan terakhir Anda sepanjang hari. Anda harus menerapkan dan mengajukan parfum Anda setelah setiap tiga sampai empat jam. Saat ini Anda mendapatkan berbagai macam parfum dan hampir dimanjakan untuk pilihan. Dianjurkan untuk menggunakan berbeda parfum untuk pagi dan malam hari. Umumnya Anda harus memilih bau bunga ringan untuk hari dan sesuatu yang berat dan dramatis untuk malam hari. Anda juga dapat memilih parfum tergantung pada suasana hati Anda.

Banyak selebriti mendukung berbagai merek parfum sementara beberapa memiliki merek mereka sendiri didedikasikan untuk mereka. Misalnya Ashanti mendukung permata, Christina Aguilera telah Xposed. Naomi Campbell telah parfum dinamai dengan namanya yaitu Naomi Campbell dan Paris Hilton memiliki parfum seperti Paris Hilton, Paris Hilton untuk pria dll.

Bahaya Parfum Bagi Kesehatan Tubuh



Terdapat 500 lebih bahan kimia yang bisa meracuni tubuh menjadi bahan dasar parfum. Saat ini, sejumlah kantor, klub kesehatan, studio yoga, dan tempat umum dibuat peraturan harus bebas wewangian.

Tidak hanya asap rokok, ternyata tempat-tempat ini juga melarang orang yang masuk memakai parfum dan wewangian lainnya. Pasalnya, dari hasil penelitian, parfum pun dapat menciptakan polusi udara, atau populer dikenal sebagai ‘polusi parfum’.

Dari hasil penelitian tersebut, tidak sedikit orang yang menderita asma, gangguan perpanasan lainnya, penyakit lingkungan, atau kelelahan berlebihan yang disebabkan terpapar wewangian parfum yang bertahan di udara meski telah lama disemprotkan.

Menurut Michelle Schoffro Cook, ahli gizi holistik dan naturopati sekaligus penulis buku kesehatan populer, mengatakan terdapat 500 lebih bahan kimia berbahaya yang menjadi bahan dasar pembuatan wewangian di parfum. Kebanyakan berasal dari bahan kimia sintetis yang diperoleh dari bahan petrokimia, dan telah terbukti mengandung neurotoxin (racun yang bisa merusak pembuluh darah atau syaraf otak). Dan, terdapat juga kandungan karsinogen (bahan yang dianggap sebagai penyebab kanker).

Penelitian ini amat mengejutkan. Bagaimana tidak? Hampir semua wanita, bahkan pria mengenakan parfum. Siapa sangka, banyak bahan kimia yang terkandung dalam parfum atau wewangian lain yang tak kalah berbahaya dibandingkan bahaya asap rokok.

Jika Anda bisa mencium aroma parfum, itu karena bahan molekul sintesis yang beracun dari parfum masuk lewat saluran pernapasan, yang langsung memberikan jalan menuju otak. Yang juga berbahaya, meskipun tidak mencium aromanya, Anda tetap menghirup bahan kimia dari paparan parfum.

Karena itu, otak atau organ tubuh paling vital ini bisa terganggu akibat aroma parfum ini. Sebenarnya, otak dilindungi oleh mekanisme yang tak bisa ditembus zat berbahaya. Sayangnya, hal ini tidak sepenuhnya bisa melindungi otak. Penelitian baru-baru ini menunjukkan system ini dapat membiarkan sejumlah racun lingkungan, termasuk yang terkandung dalam parfum yang dapat masuk ke otak.

Dan, jika sudah masuk ke dalam otak, beberapa racun baru bisa dihilangkan dalam waktu lama dan dengan pengobatan intensif. Kerusakan otak bisa berupa peradangan dan munculnya plak otak.
Keduanya merupakan gangguan paling berbahaya pada otak.

Beberapa bahan kimia yang biasa terkandung dalam parfum, antara lain ethanol, benzaldehyde, benzyl acetate, a-pinene, acetone, benzyl alcohol, ethyl acetate, linalool, a-terpinene, methylene chloride, a-terpineol, camphor, dan limonene. Memang, sebagian dari bahan ini memang tidak berbahaya bagi tubuh. Tapi, sebagian lagi bisa menyebabkan otot tubuh tegang, lebih mudah marah, asma, sakit persendian, kelelahan, tenggorokan gatal, sakit kepala, batuk, dan iritasi kulit.

Jadi, aroma parfum atau wewangian tubuh lainnya yang dianggap bisa membuat pemakainya lebih atraktif, ternyata juga bisa mengganggu kesehatan. Setidaknya, untuk menyeimbangkan racun yang masuk ke dalam tubuh, sebaiknya Anda lindungi tubuh dengan asupan makanan yang mengandung antioksidan tinggi, seperti buah-buahan dan sayuran.


Bahaya di Balik Harumnya Parfum

Bahaya di Balik Harumnya Parfum
Produk kosmetik sering kali mengandung bahan pewangi dan pengawet yang bisa menimbulkan masalah kulit
TEMPO.CO, Texas - Selain menawarkan bau harum, parfum juga dapat berkontribusi pada sejumlah masalah kesehatan.

Selain dituding sering memberikan kontribusi terhadap alergi ringan, seperti bersin atau mata berair, aroma kimia parfum juga dapat membawa pada suatu kondisi di mana kulit menjadi merah, sakit, atau meradang setelah kontak langsung dengan zat itu. Dalam kasus-kasus terburuk juga dapat menyebabkan depresi.

"Bagi banyak orang, eksposur berulang bisa membawa konstelasi sejumlah gejala," kata Tracie DeFreitas Saab, seorang konsultan, kepada WebMD.

Selain iritasi umum, dalam kasus yang lebih parah, kontak dermatitis yang disebabkan parfum dapat memicu eksem serta gangguan kulit kronis yang ditandai dengan ruam dan gatal.

Sekitar satu dari 10 orang yang diperkirakan memiliki reaksi alergi terhadap wewangian parfum, penyegar udara, atau lilin beraroma. Beban kesehatan terberat hinggap pada 2 persen dari populasi yang secara kimiawi tidak toleran. Dalam kasus yang paling ekstrem, penderita tidak dapat meninggalkan rumah karena mereka begitu terganggu oleh molekul sintetik tertentu dalam aroma.

Mereka yang tak toleran pada aroma tertentu juga lebih mungkin mengalami kepanikan atau mengembangkan penyakit depresi, menurut sebuah studi terbaru. "Kami tidak tahu mengapa hubungan ini saling terkait," kata pemimpin penelitian, Dr David A. Katerndahl dari University of Texas Health Science Center di San Antonio kepada Reuters.

Sementara, untuk intoleransi kimia yang ditemukan terkait dengan masalah kesehatan mental, penelitian ini tidak membuktikan adanya hubungan sebab dan akibat.


nah... itulah beberapa ulasan dari miss copas.... hahahaha
intinya bisa di baca sendiri......

Tidak ada komentar: