Author : sakurada hina
Genre
: romance
Rated
: T-M
Warning...!!!
kebanyakan typo dan tak sesuai EYD...
Big
NO for plagiarism
Jangan
lupa like n comment nya ya...!!!
Gomawo...
Happy
reading <3 <3 <3
Eunhyuk
POV
Hanya
dengan menatap mata itu, seluruh duniaku seolah di penuhi dengan warna bunga
mawar.
“ya..!
modelnya kenapa malah tersenyum, eoh?? Coba wajahmu lebih tanpa ekspresi,
nde??” ujar namja tampan yang ada di depanku dengan kuas dan pallet cat di
tangannya.
“habisnya...
kau juga senyum-senyum sendiri saem” protesku. Saat ini kami tengah berada di
ruang seni. Dan namja ini tengah menjadikanku objek lukisannya
“yang
membuatku tersenyum itu karena hyukkie terlalu manis, apa yang harus ku
lakukan..?? salahmu sendiri kenapa terlahir menjadi yeoja yang manis”
Deegg
Eehh???
Kenapa tiba-tiba...
“sebagai
orang yang suka boneka, aku tidak menemukan gadis yang imej nya lebih
menyerupai dibandingkan dengan dirimu..... kau persis sekali dengan boneka...
aigoo... neomu yeoppoda” ujar namja ini lagi. Kenapa namja ini selalu saja
begini???
Aku
tak dapat berkata apa-apa lagi... Tuhan,,, bantu aku...
“saat
aku bersama denganmu, yang ku pikirkan adalah menyelesaikan lukisan yang selalu
ingin ku buat sejak lama.... dan akan ku beri judul “the living doll”
celotehnya. Aku membalikkan tubuhku dan tak menghirukan omongannya
“karena
kemampuan melukisku yang masih belum memadai, sampai sekarang pun aku tak bisa
menghasilkan sebuah lukisan yang bisa di akui tapi aku punya firasat yang bagus
setelah aku terus melukis selama satu tahun ini” dia menjadi menyebalkan jika
dalam hal membanggakan diri. Manis katanya??? Kalau sekarang mungkin bisa,,,
“YAA!!
Boneka yang sangat cantik...!!! dengarkan aku!!!” lee seonsaengnim menarik
kerah bajuku dan membalikkan tubuhku hingga berhadapan dengannya “aku akan
menyelesaikan lukisan ini dalam 2 bulan sampai saat aku lulus..... hahahahaha”
dia tertawa dengan senangnya. Aish... kesialan bagiku... jadi selama dua bulan
aku harus menjadi modelnya setiap jam istirahat...
Tapi...
aku menyukainya, lee donghae seonsaengnim...
Aku
menyukaimu lee donghae...!! setahun yang lalu... sejak hari itu, aku selalu
menyukaimu...
***
keesokan harinya...
keesokan harinya...
“pagi
hyukkie... wah... ternyata kau benar-benar memakai baju lolita ke sekolah.
karena hobby eonni mu yang nyentrik itu, jadi dirumahmu banyak baju seperti itu
ya....” ucap seorang yeoja yang telah lama menjadi sahabatku, ryeowook.
“wokkie
pabbo..!! padahal aku sudah bilang padamu agar menungguku di depan gerbang
sekolahkan??? Aku juga membawa premier strap giraffe series yang aku bilang
padamu itu....
Aku
memberikan kalung dengan boneka jerapah berukuran 10 centi kepada ryeowook dan
dengan semangatnya ryeowook mengambil kalung boneka itu dan langsung
memakainya.
“kyyaaa....
cute..!!!”
“aigoo,,,
masa kau sebegitu senangnya dapat boneka jerapah dari hasil menarik undian??” ledekku,
namun percuma saja... tak akan mempan jika ia sudah sangat bahagia melihat
boneka jerapah itu.
“nde...
aku senang sekali. Boneka ini sangat lucu. Jika kau menekan perutnya, maka akan
merekam suara mu” ryeowook berceloteh dengan bahagianya
“hmm....
ah!!! Gawat!!!! Lee seonsaengnim melihatku. Mianhae wookkie... aku kabur
dulu!!” aku lari begitu melihat lee seonsaengnim berjalan ke arah kami. Aku
berlari tanpa melihat kemana arahku berlari dan malah melintasi lapangan bola
dimana beberapa namja tengah bermain sepak bola disana.
“HYUKKIE...!!!”
teriak ryeowook dan spontan aku melihat ke arah yang di tunjuk ryeowook. Aku
memejamkan mataku. Matilah aku,,,!!!
Sebuah
bola melayang ke arahku dengan jarak yang lumayan dekat.
Brruukkk
Tuk
tuk tuk tuk
Eehh???
Kenapa aku tak merasakan apapun??? Padahal bolanya...
Aku
menoleh ke sampingku dan disana lee seonsaengnim tengah memegangi kepalanya.
“seonsaengnim...
gwaenchanayo???” aku memegangi bahu lee seonsaengnim,namun tiba-tiba saja
tubuhnya ambruk menimpaku
“andwae...!!!
saem... sadarlah...!!! saemm...!!!” aku berteriak frustasi melihat keadaan lee
seonsaengnim yang seperti akan pingsan
“jangan
berteriak hyukkie... kau menyakiti telingaku”
“eoh...
ehh... mianhae” aku membantu lee seonsaengnim berdiri. Wajah lee seonsaengnim
jika dilihat dari jarak sedekat ini, ternyata.... ternyata mengejutkan...
wajahnya tampan. Tidak ada hal lain yang terlihat seindah dia.
Aku
merasakan wajahku memanas. Astaga... wajahku pasti terlihat sangat merah
sekarang.
“hyukkie...
wajahmu kenapa seperti monyet yang baru saja kena tembak?? Apa kakimu terasa
sakit??” ia menahan bahuku agar aku tak ambruk juga. Kakiku gemetaran
“n-nde..”
“tidak
mungkin. Kau pasti syok. Kalau begitu gawat juga. Kau pasti kaget ya karena ada
bola yang tiba-tiba melayang ke arahmu. Sini, ku gendong ke ruang kesehatan
kalau kau tidak bisa jalan” lee seonsaengnim menggendongku ala bridal style.
Aigoo.... aku sangat malu.
“ahh”
lee seonsaengnim melepas jasnya dan memakaikannya padaku
“aku
pinjamkan jasku, kalau guru lain melihat bajumu seperti itu, kau bisa dimarahi”
ucapnya lagi. Aku baru sadar, aigoo... aku masih memakai baju lolita rancangan
heechul eonni
“seonsaengnim-“
itu suara ryeowook
“tenang
saja. Aku akan bertanggung jawab mengurus temanmu yang berharga ini” lalu ia
mulai berjalan dengan menggendongku menuju ke ruang kesehatan.
“ngomong-ngomong
apa kau punya hobby berpakaian seperti lolita?? Kau benar-benar seperti boneka sungguhan memakai
pakaian itu...” aku bisa merasakan detak jantungnya ketika dia memelukku
“i...
ini sebenarnya adalah hobby kakak perempuanku... hmm... memangnya kau tak
marah, saem? Padahal aku sudah melanggar peraturan sekolah” apa kau merasakan
detak jantungku juga saem??
“aahh....
seharusnya aku marahi sih, tapi... aku ingin kau melakukan sesuatu untukku.
Jadi mau bagaimana lagi” ucapnya dengan tersenyum
Suara
itu... memberitahuku bahwa cinta telah datang padaku...
***
TBC