Minggu, 03 April 2016

fanfiction: dizziness sweet nightmare // yewook // GS // ‪#‎chapter3‬ end


genre : romance, horror
rated : M
warning!!! banyak typo dan tidak sesuai... big no for plagiarisme!!
jangan lupa like&comment nya ya!!
gomawo!!!
happy reading♥♥♥♥♥
***
Sebelumnya...
Dia... Menciumku...
Deeg
Aku melihat tatapan matanya yang indah...
Tiba-tiba saja tubuhku lemas dan aku kembali pingsan...
Masa aku meninggal begitu saja... Seperti ini...
***
Ngg???
Aku membuka mataku dan yang aku lihat adalah atap kamar...
Mwo?? Kamar??
Aku masih hidup...
Aku duduk dan ternyata yesung ada di sampingku.
"ternyata kau benar-benar menghisap Jiwaku" aku berteriak histeris
"menghisap??"
"kau ini hantu kan? Ada gosip bahwa penampilanmu tak pernah berubah sejak puluhan tahun lalu,!!!" aku menunjuk ke arahnya
"ahh... Ya... Memang ada gosip seperti itu" yesung mengambil seauatu di sakunya dan mengeluarkan... Ponsel?? Ia seperti sedang mencari sesuatu di ponselnya
"ini adalah appaku, yang sedang diluar negri.mirip sekalikan??" ia memperlihatkan sebuah foto seorang namja yang sangat mirip dengannya. di sebuah aplikasi chating. Hanya saja di foto itu, namja itu agak berkumis dan terlihat tua. Di dalam chat itu juga tertulis
*kau sehat? Sekarang appa baru selesai meeting. Appa akan segera pulang*
"gosip itu timbul gara-gara ini. Dulu saat di sekolah dasar hingga kuliah aku selalu di jepang. Jadi aku tak pernah berada disini. Yang tinggal disini hanya appa dan eomma. Aku baru 2 tahun tinggal disini" jelas yesung
"tapi... Tapi aku benar-benar tak bisa tidur. Aku juga selalu tak enak badan"
"itu karena tiap hari kita main sampai malam"
"kalau ada di sampingmu kelakuanku jadi agresif"
"itu sih... Karena cinta, kan??"
Eh???
Aku merasakan wajahku jadi panas.. Uhh malunya!!
"lagipula... Aku bohong kok soal ada hantu di rumah ini..."
"he??!! Kenapa kau bohong?" teriakku kesal
"habisnya... Kim ryeowook yang ketakutan kelihatan imut. Ini juga karena cinta kan..." ucap yesung dengan seenaknya
Hah??!!
Yesung mulai naik ke atas ranjang
"aku saja yang menakutimu... Aku juga yang membuatmu terasa tenang. Karena aku ingin kau Sepenuhnya ada di pelukanku.. ㅋㅋㅋㅋㅋ" ucapnya ber smirk ria
"DA-DASAR MANIAK!!!" teriakku. Dan aku mengambil ancang-ancang untuk lari
"하하하하... Kau baru menyadarinya sekarang ya?? Tapi sudah terlambat. Kau sudah jadi milikku" ucapnya sambil memelukku dari belakang
"kau tak bis kabur lagi..." ia berbisik di telingaku..
Yesung menyerang bibirku. Menarik pinggangku agar posisi kami semakin merapat.
Aku memejamkan mata menikmati ritme lembut dari lumatan bibir yesung.
"Mnghh~" aku melenguh sesaat karena Yesung memasukan lidahnya ke dalam mulutku, menyentuh setiap bagian di dalam sana dan menggodaku.
Aku merasa kepalaku memanas.
Aku tak tahu kenapa sentuhan Yesung begitu memabukkan bagiku.
"I love you.." bisik Yesung saat beralih mengecupi telinga dan garis rahangku.
"ngh.." aku merintih dalam kenyamanan ini.
Tubuhku seakan berteriak meminta lebih pada Yesung. Kenapa begini?
Pelan namun begitu menyengatnya, Yesung terus menjelajahi bagian leher, bahu dan tulang selangkaku.
Tangannya bermain membuka cardigan dan tank top yang ku pakai.
"unghh~" aku semakin merasa melayang saat Yesung berhasil membuka pengait material penting penjaga buah dadaku.
Yesung tidak main-main.
Sedikit terburu-buru mencumbu seluruh tubuh gadis itu, memberi ciuman, hisapan, jilatan dan yang mampu membuatku mendesah tanpa henti.
"Akhh.. Tu-tunggu.." aku mencengkram lengan Yesung saat namja itu berusaha melakukan penetrasi.
Aku masih menggunakkan rok miniku namun tersingkap lebar karena Yesung. sementara yesung membiarkan kemeja putihnya tergantung hanya di bagian kedua lengannya dengan kancing yang terbuka seluruhnya.
"Wae baby? Kau takut?" tanya Yesung menghentikan aktifitasnya sesaat.
"Ung~" aku mengangguk, ada setetes airmata di sudut mata ku. saat ini aku takut.
Bagaimanapun ini pertama kali bagi ku, dan lagi artinya aku akan melepas keperawanan ku untuk Yesung.
"Aku juga gugup,.." Yesung membawa telapak tangan ku menuju dada kirinya.
"Kau mendengarnya? Aku juga gugup.. Tapi aku merasa begitu bahagia sekarang.." Yesung mengecup dahiku.
Aku diam.
Ah,.. Aku tidak mau mengecewakannya.
"la-lanjutkan.. Aku menginginkamu.." lirihku malu.
Yesung pun tersenyum.
"Unghh!"
Dan impian yesung memilikiku pun dikabulkan..
Yesung berjanji tak akan lagi melepaskanku setelah ini.
Gomawo yesung-ah...
***
-End-

Tidak ada komentar: