Senin, 04 April 2016

fanfiction series: "crazy magic" / GS / sweet chocolate for bride-kyumin ‪#‎chapter12‬


author : kim hyemi chan
post by : ‪#‎hankyung‬
genre : romance, comedy, fantasy,
rated : T-M
Khusus 17+...
warning... typo anywhere. tidak sesuai EYD... dilarang plagiat!!
jangan lupa like&comment nya ya!!!
gamsahae!!
Happy Reading!!!
***
sebelumnya....
aish... mana mungkin...
aku memperhatikan tiap detik saat kyuhyun memakan coklat itu... namun beberapa saat kemudian dia mengerang kesakitan lalu memegang kepalanya...
"aaahhh?? saem... cho saem" panggilku panik. ada apa dengannya??
kyuhyun terduduk di lantai dan aku memegangi tangannya...
"cho kyu-"
chu~
kyuhyun mencium bibirku dan melumatnya...
eh??? kenapa tiba-tiba...
***
Aku mendorong tubuhnya dan ia kembali memegangi kepalanya. Ada apa ini?? Kenapa dengannya?? Dan kenapa tadi malah...
"jebal...hah... Aku... Aku membutuhkan bibirmu... Kepalaku sakit sekali" ia menjambak rambutnya dan mengerang kesakitan.
"apa hubungannya sakit kepala dan bibirku??" aneh sekali perkataannya... Hey... Aku bukan yeoja murahan... Well... Walaupun aku adalah istrinya, tapi aku sudah pernah bilang bahwa aku tak ingin ciuman tanpa adanya perasaan.
Tapi aku akui... Tadi itu... Terasa lembut...
Aish... Kenapa aku malah memikirkan itu??
"coklat apa yang kau berikan padaku tadi eoh??" ia kembali mengerang kesakitan sembari melihat marah padaku.
"cok-coklat?? omo..!!! Itu coklat dari kakaknya yesung...!!! Lagipula aku tak pernah memberikannya padamu... Bukankah kau sendiri yang memakannya dari tanganku??" belaku. Aku tak ingin di salahkan tentunya... Kenapa aku yang harus dimarahi??
Aku melipat tanganku ke dada.
"tak mau mengaku eoh?? Kau harus bertanggung jawab" ancamnya
"Bertanggung jawab ap-" belum selesai ucapanku, kyuhyun malah kembali mencium bibirku. Aku mencoba memberontak Dengan memukul dadanya dan mendorongnya sekuat tenaga. Tapi kekuatanku seolah tak ada apa-apanya. Dia malah makin mengeratkan pelukannya dan sebelah tangannya berada di tengkuk kepalaku membuat ciuman kami semakin dalam.
Lama kelamaan aku kehabisan tenaga dan menyerah...
Aku mulai mengikuti permainannya dan tak mempedulikan lagi logika ku...
***
Semenjak kejadian hari itu, sikap kyuhyun berubah 180 derajat aaahhh.... Aniya... 360 derajat dikali 1000... Dia bersikap aneh... Terlalu aneh menurutku.
Pagi ini saat aku terbangun, dia duduk di tepi ranjang dan memberiku segelas susu. Ia menatapku dengan senyum lembut. Senyum yang tak pernah lagi ku lihat sejak hari itu. Dan pagi itu entah kenapa dadaku kembali bergemuruh untuk yang kedua kalinya. Seakan-akan perasaan yang dulu telah ku kubur di dasar hariku kini kembali muncul tepat di sana... Memenuhi rongga hatiku...
Aku berhenti di depan koridor dan baru menyadari beberapa siswa dan siswi memperhatikanku sambil berbisik. Aneh... Tak seperti biasanya... Kenapa hari ini dipenuhi dengan keanehan?? Perasaan aku tak berdandan menor. Aku mencoba mencubit tanganku sendiri... Aw... Ini sakit. Berarti ini bukan mimpikan???
"minnie...!!!" sebuah suara yang tak pernah berubah membuat aku percaya bahwa ini bukan mimpi. Baru kali ini aku senang saat eunhyuk berteriak memanggil namaku sambil berlari
"kau sudah lihat mading?? Ini gawat...!!" ia terlihat sangat panik.
Mading???
Aku dan eunhyuk segera berlari ke arah mading sekolah dan melewati Kerumunan orang-orang yang tengah berdecak kagum ataupun kesal terhadap isi mading tersebut.
Setelah sampai di urutan paling depan, disana terpampang 5 buah fotoku yang tengah berciuman kemarin dan saat aku keluar dari mobil kyuhyun.
"jadi dia memang berkencan dengan cho seonsaengnim??" sinis seorang yeoja yang kukenal dengan nama min-ah
"benar-benar memalukan" tambah hyorin
"pantas saja kakaknya bunuh diri... Mungkin karna mengetahui hubungan mereka" timpal hyuna
"yaa...!!! Kalian...!!! Jangan asal bicara" teriak eunhyuk dengan lantang
"siapa yang berbicara sembarangan... Bukankah kau juga tau hyukkie bahwa kakaknya sungmin bunuh diri sebelum hari pernikahannya dengan cho seonsaengmin??" ne... Hyorin memang benar... Dia memang benar.
Perlahan aku menunduk tak berani mengatakan apapun. Semuanya memang kesalahanku... Jika saja hari itu aku tak mabuk, mungkin eonni tak akan bunuh diri... Jika saja hari itu aku menerima kenyataan, mungkin eonni akan hidup bahagian bersama cho kyuhyun. Jika saja hari itu aku tak menyukai kyuhyun... Mungkin saja semua tak akan menjadi serumit ini.
Ini semua salahku...
Salahku karena memiliki perasaan ini untuknya...
Seharusnya hari itu aku saja yang mengubur perasaan ini... Atau aku saja yang bunuh diri... Jadi semua orang akan bahagia...
Kenapa aku begini?? Kenapa hidupku seperti ini???
Aku hanya ingin mencintai seseorang yang mencintaiku...
Aku hanya ingin menikahi seseorang yang ingin menikah denganku...
aku hanya ingin merasakan cinta...
Kenapa rasanya semua ini terlalu salah untukku??
Jika memang perasaan ini tak layak untukku rasakan kenapa aku harus hidup...
Untuk apa aku hidup???
Airmataku tak henti-hentinya keluar dan membasahiku... Aku tak menghiraukan eunhyuk yang tengah beradu mulut dengan kawanan yeoja itu. Yang aku rasakan saat ini terlalu sakit...
Greepp
Seseorang membalikkan tubuhku dan langsung memeluk tubuhku...
Wangi ini...
"dia adalah istriku... kami telah menikah... Dan aku mencintainya" ucap kyuhyun dengan suara yang tegas.
Ku dengar beberapa orang terkesiap dan banyak yang berteriak tak percaya.
Aku mendongkakkan kepalaku melihat ke arahnya.
"ne... Aku mencintaimu cho sungmin...!!"
***
TBC

Tidak ada komentar: